Menu

Mode Gelap
Lantai Tiga Mapolda Banten Terbakar, Ini Kata Wakapolda  Presiden Prabowo Subianto Lantik Penasehat Khusus, Utusan Khusus dan Staf Khusus Presiden Presiden Prabowo Lantik Wakil Menteri Kabinet Merah Putih Presiden Prabowo Subianto Lantik Menteri Kabinet Merah Putih Prabowo Subaianto-Gibran Rakabuming Raka Resmi Jabat Presiden dan Wakil Presiden RI

Daerah · 12 Des 2022 06:13 WIB ·

Penerimaan PBB P2 tingkat Kabupaten Serang 2022 Lampaui Target


 Penerimaan PBB P2 tingkat Kabupaten Serang 2022 Lampaui Target Perbesar

TIRTAYASA.ID – Badan Pendapatan Daerah atau Bapenda Kabupaten Serang mencatat penerimaan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) Perkotaan dan Pedesaan (P2) tahun 2022 lampaui target yang ditentukan.

Kepala Bapenda Kabupaten Serang Mohammad Ishak Abdul Raup mengatakan dari target sebesar Rp110 miliar saat ini terealisasi Rp113, 87 miliar atau 103,52 persen.

BACA JUGA   Kejutan! Iran Gulung Wales 2-0 Pada Fase Grup Piala Dunia 2022 Qatar

“Target PBB P2 pada tahun anggaran perubahan 2022 sebesar Rp110 miliar, realisasi pajak PBB P2 sampai saat ini Rp113,87 miliar atau 103,52 persen. Penerimaan ini sudah memenuhi target yang diharapkan,” Ujar Ishak di sela Evaluasi Penerimaan PBB P2 Semester II tingkat Kabupaten Serang di Aula TB. Suwandi, Jum’at, 9 Desember 2022.

BACA JUGA   Ini Skuad Timnas Uruguay di Piala Dunia 2022 Qatar, Bermodal Punggawa Veteran

Ishak menyampaikan untuk Kabupaten Serang terbagi antara perkotaan dan pedesaan atau P2, P2 tersebut pihaknya menargetkan dari Rp110 miliar di perubahan.

“Jadi bukan murni, kita terlampau menjadi Rp113 miliar berarti sekitar ada 103 persen untuk pencapaiannya,” jelasnya.

BACA JUGA   Menggalang Potensi, Mengisi Ruang Publik

Lebih lanjut, Ishak mengatakan bahwa pada realisasi penerimaan PBB di dalamnya terdapat buku 1, 2 dan buku 3 berarti buku pedesaan di dalam 103 persen.

Hal itu jika misalkan penerimaannya maksimal atau meningkat berarti bisa lebih dari 103 persen pencapaian.

BACA JUGA   Metafora Mangrove Jadi Branding Kabupaten Tangerang Gemilang

Menurutnnya, dari buku 1, 2 dan 3 pedesaan itu, targetnya kecil hanya Rp18 miliar baru terealisasi sekitar Rp9 miliar, jadi sekitar 52, 5 persen.

“Nah yang pedesaan sedang kita evaluasi sebetulnya permasalahannya apa. Sehingga untuk capaian PBB pedesaan walaupun nilainya secara global kecil dari Rp110 miliar hanya sekitar Rp18 miliar,” ujarnya.

BACA JUGA   Apresiasi Penunjukan Jenderal Listyo Sigit Jadi Kapolri

“Apa masalahnya, apakah karena masyarakat yang tidak mau membayar atau hal-hal lain sehingga di evaluasi,” tambahnya

Berdasarkan hasil evaluasi, papar Ishak, untuk Kecamatan Ciomas yang terbaik capaiannya yakni 80 persen dengan 6 desa lunas PBB. Kemudian yang terbaik kedua Pulo Ampel dengan satu desa lunas PBB.

BACA JUGA   UMK Kabupaten Tangerang Diusulkan Naik Rp316.463

“Yang paling rendah itu Kecamatan Bandung hanya 30 persen padahal kita ketahui sebelumnya Bandung masuk tiga besar terbaik kenapa tahun ini pencapaiannya terendah, nah itu yang kita evaluasi ada masalah apa sehingga wajib pajak rendah,” kata ishak.

BACA JUGA   KPU Kota Serang Tetapkan Tiga Paslon untuk Pilkada 2024

Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Serang Tubagus Entus Mahmud Sahiri mengapresiasi kepada 8 desa atas pencapaian penerimaan PBB P2.

Menariknya, dari 8 desa ini 6 diantaranya ada di Kecamatan Ciomas yang saat ini di pimpin oleh Plt Camat. Selebihnya saat ini sedang di evaluasi dan diharapkan juga bisa meningkatkan perolehan PBB P2 secara signifikan.

BACA JUGA   Peran Strategis Pemuda Dalam Pemilu 2024

“Masih ada beberapa hari lagi kita harapkan semuanya bisa meningkatkan karena APBD Kabupaten Serang sekarang sangat tergantung kepada pemasukan PAD kita dari pajak, kita tidak bisa berharap lagi adanya tambahan bantuan baik dari dana transfer pemerintah pusat maupun bagi hasil dari provinsi,” ujarnya.

“Oleh karena itu kepada para camat, kades supaya melakukan sosialisasi memberikan penyadaran kepada seluruh warga untuk segera bisa membayar pajak sesuai dengan waktu yang sudah di tentukan,” lanjutnya.

BACA JUGA   Patut Wasapada! Berikut 6 Tips Hindari Lowongan Kerja Palsu

Entus menyebut terhadap desa yang tertinggi, akan diberikan apresiasi oleh Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah seperti yang sudah dilakukan untuk kecamatan tertinggi penerimaan PBB P2 diberikan bendera putih dan untuk kecamatan terendah diberikan bendera hitam.

“Ini adalah sebagai simbol apresiasi kepada para camat yang putih itu kita apresiasi dengan baik ini menyangkut kinerja mereka, begitu juga sebaliknya yang hitam ini yang menjadi kalau misalkan berturut-turut memperoleh bendera hitam pasti akan menjadi bahan evaluasi kedudukan dia sebagai camat,” imbuhnya. (*)

Artikel ini telah dibaca 75 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Menkraf RI: Banten Creatif Fest Wujud Nyata The New Engine of Growth

17 Maret 2025 - 23:33 WIB

Tasyakuran Milad 15 FBN, Gubernur Banten: Relawan Kemanusiaan Harus Memiliki Daya Tahan

16 Maret 2025 - 21:13 WIB

Budi Rustandi Ajak Influencer dan Conten Creator Bersinergi Bangun Kota Serang

16 Maret 2025 - 19:30 WIB

Bikers Brotherhood 1% MC Chapter Banten Berbagi Kebahagian di Bulan Ramadan

15 Maret 2025 - 18:37 WIB

KCIC Siapkan 808 Ribu Tempat Duduk untuk Angkutan Lebaran 2025

15 Maret 2025 - 18:29 WIB

Manfaatkan Teknologi, Forum CSR Kota Serang Usung Transparansi dan Tepat Sasaran

14 Maret 2025 - 22:32 WIB

Trending di Daerah