Menu

Mode Gelap
Presiden Prabowo Subianto Lantik Penasehat Khusus, Utusan Khusus dan Staf Khusus Presiden Presiden Prabowo Lantik Wakil Menteri Kabinet Merah Putih Presiden Prabowo Subianto Lantik Menteri Kabinet Merah Putih Prabowo Subaianto-Gibran Rakabuming Raka Resmi Jabat Presiden dan Wakil Presiden RI Hasil Pengundian KPU Banten, Airin-Ade Nomor Urut Satu, Andra-Dimyati Nomor Urut Dua

Nasional · 5 Agu 2021 13:11 WIB ·

Olimpiade Sasaran Utama Prestasi Olahraga Indonesia


 Olimpiade Sasaran Utama Prestasi Olahraga Indonesia Perbesar

TIRTAYASA.ID, JAKARTA – Pahlawan olahraga Indonesia yang berjuang di Olimpiade Tokyo 2020 telah kembali ke tanah air. Tidak hanya atlet, banyak pelajaran berharga yang menjadi modal utama pemerintah (Kemenpora) untuk menjadikan evaluasi demi kebaikan prestasi olahraga Indonesia kedepan.

Pada konfrensi pers yang dilakukan Kamis (5/8) siang, Menpora Amali memberikan keterangan kepada wartawan bahwa saat ini pemerintah memberikan apresiasi terhadap perjuangan atlet Indonesia di Olimpiade Tokyo 2020. Tapi dibalik apresiasi itu, menurutnya ada yang jauh lebih penting untuk menyiapkan prestasi menuju pentas Olimpiade 2024 Paris.

Menurut Menpora, dibalik hasil prestasi selama ini ada hal yang sangat penting yakni tentang perubahan paradigma. Paradigma baru untuk menjadikan Olimpiade sasaran utama, tidak menyamakan dengan Asian Games dan SEA Games. Termasuk bagaimana mengukur keberhasilan tidak dengan hanya perolehan medali, akan tetapi perbaikan peringkat yang meningkat. Perubahan paradigma ini, semua ada dalam Grand Design Olahraga Nasional yang sedang menunggu payung hukum berupa Perpres.

“Jika ukurannya medali, tentu kita sudah tercapai dibanding Olimpiade yang lalu, tetapi kali ini ada perubahan paradigma. Grand Design Olahraga Nasional (yang masih menunggu Perpres), sudah diujicobakan guna menjadikan perbaikan peringkat untuk ukuran prestasi,” kata Menpora Amali.

“Ke depan kita harus konsisten, tidak hanya mengandalkan 1-2 cabor, kita harus perluas basis cabor, prestasi harus didesain, kita adakan perbaikan melalui perubahan yang sangat ekstrim dengan mereview total pembinaan prestasi dan target-target. Apapun hasilnya saya tegaskan kita tidak akan kembali pada paradigma lama, supaya tidak salah kita perlu Grand Design Olahraga Nasional, dengan yang lain saya tidak yakin,” tegasnya lagi.

Menpora menyampaikan tidak perlu khawatir, pasti ada. Saat ini sedang berkomunikasi dan berkoordinasi dengan pihak istana, kapan waktunya yang tepat.”Tentang apresiasi pemerintah, pasti ada. Jangankan Olimpiade, yang setingkat SEA Games saja ada. Saya sedang menunggu waktu yang tepat dan pas, sedang berkomunikasi dengan pihak istana, sekali lagi apresiasi pasti ada,” ujarnya.

BACA JUGA   KALLA Serang Diminta Membina Kader

Menpora juga menjelaskan agar pelaksanaan Grand Design Olahraga Nasional ini nantinya bisa berjalan maksimal, maka harus ada payung hukum yang kuat. “Selain Peraturan Presiden (Perpres), kita juga akan melakukan revisi Undang-Undang Sistem Keolahragaan Nasional (UU SKN)  No3 Tahun 2005. Keduanya ini yang nanti akan berfungsi terhadap pengawasan pelaksanaan Grand Design Olahraga Nasional,” katanya. (rls/red)

Artikel ini telah dibaca 24 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Kanwil DJP Banten Kukuhkan 704 Relawan Pajak Untuk Negeri

22 Januari 2025 - 17:27 WIB

Kritik KPA Banten Terhadap Putusan Bebas Pelaku Kekerasan Seksual Kepada Anak Kandung

17 Januari 2025 - 16:17 WIB

GP Ansor Luncurkan Asta Cita Center, Ini Tujuannya

15 Januari 2025 - 14:52 WIB

KPU Banten Tetapkan Andra-Dimyati sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Terpilih

9 Januari 2025 - 19:14 WIB

Pasangan Budi-Agis Ditetapkan sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Serang Terpilih

9 Januari 2025 - 15:36 WIB

Fauzan Dardiri Nahkoda Baru DPD KNPI Kota Serang

28 Desember 2024 - 19:39 WIB

Trending di News