SERANG – Pemerintah Kota Serang di bawah kepemimpinan Wali Kota Budi Rustandi mengambil langkah strategis mengubah kawasan Royal menjadi pusat ekonomi kreatif serta kawasan pedestrian terbaru.
Transformasi ini bertujuan menata wajah Kota Serang menjadi lebih modern, tertib, sekaligus menggerakkan perekonomian masyarakat lokal.
Dalam kegiatan Sosialisasi dan Kolaborasi Pembangunan Royal Baroe yang digelar di Halaman Pelataran Roberta, Rabu 15 Oktober 2025, Wali Kota Serang memaparkan rencana besar pengembangan kawasan Royal.
“Royal Baroe akan diubah dari area kurang tertata menjadi pusat kegiatan ekonomi kreatif berbasis pedestrian yang modern, mencontoh kawasan ternama seperti Tunjungan di Surabaya dan Braga di Bandung,” ungkap Budi Rustandi.
Royal Baroe: Ikon Ekonomi Kreatif Berbasis Kuliner dan Lifestyle
Wali Kota Serang mengungkapkan konsep Royal Baroe akan fokus pada sektor kuliner, bioskop, clothing, dan cafe-cafe nyaman untuk menarik pengunjung.
Penataan fasad dan interior bangunan di kawasan ini juga dirancang lebih berwarna dan terang untuk meningkatkan daya tarik konsumen dan wisatawan lokal.
Kawasan Royal Baroe nantinya juga akan menjadi venue penting bagi pelaksanaan event tematik yang mampu menggairahkan pelaku UMKM dan perekonomian Kota Serang secara menyeluruh.
Komitmen Pemerintah Kota Serang Tingkatkan Kesejahteraan Pedagang
Budi Rustandi menegaskan bahwa penataan Royal bukan sekadar penertiban, melainkan langkah strategis untuk meningkatkan kesejahteraan pedagang yang taat aturan dan menciptakan ketertiban ruang publik.
“Bapak ibu sudah bayar pajak tapi yang hidup malah yang dari pungli. Saya akan buat Royal ramai dengan kolaborasi bersama Dispora dan Dinkopukmperindag,” tegasnya.
Wali Kota juga mengajak para pemilik ruko dan pelaku usaha Royal mendukung penuh transformasi ini dengan sinergi dalam pembangunan dan upaya promosi kawasan.
Pemerintah Kota Serang akan menyediakan sarana promosi, seperti billboard dan fasilitas pendukung lainnya untuk menarik lebih banyak pengunjung.
Masa Depan Royal sebagai Destinasi Wisata Kota Serang
Dengan proyek transformasi Royal menjadi Royal Baroe, Kota Serang berharap menciptakan wajah kota yang lebih tertata, modern, dan inklusif. Selain itu, perubahan ini membuka peluang ekonomi baru yang berkelanjutan bagi masyarakat, khususnya pelaku UMKM di Kota Serang. (*/rls)














