Menu

Mode Gelap
Kemeriahan Puncak Dies Natalis UPG ke-3, Dihadiri Artis hingga Pejabat Daerah  Politikus Gerindra Desmond J Mahesa Meninggal Dunia MK Tetapkan Pemilu 2024 Pakai Sistem Proporsional Terbuka, Waspadai Politik Uang  Pembangunan Tahap II Masjid Agung Ats Tsauroh Ditarget Rampung 2023 Capres Ganjar Pranowo Safari Politik di Banten

Ekonomi · 25 Agu 2022 00:15 WIB ·

Quartal II Tahun 2022, Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Tetap Kuat


 Quartal II Tahun 2022, Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Tetap Kuat Perbesar

TIRTAYASA.ID – Pertumbuhan ekonomi Indonesia pada Quartal II Tahun 2022 tercatat tetap impresif dan kinerja eksternal Indonesia tetap kuat, di tengah pergeseran dari pandemi ke gejolak ekonomi global. Inflasi global melonjak akibat supply disruption karena pandemi dan perang Rusia-Ukraina, disertai dengan adanya pengetatan kebijakan moneter di negara-negara maju.

Demikian diungkapkan oleh Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) Suahasil Nazara saat berbicara pada Seminar Nasional Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI) pada Rabu (24/8), di Semarang, Jawa Tengah sebagaimana dikutip dari website kemenkeu.go.id.

Proyeksi pertumbuhan ekonomi global dikoreksi cukup dalam atau revisi ke bawah secara signifikan dan broad-based, termasuk di negara-negara besar seperti AS, Tiongkok, dan Eropa. Proyeksi inflasi direvisi ke atas akibat kenaikan harga energi dan pangan serta supply-demand mismatch yang persisten.

BACA JUGA : Omnibus Law Keuangan Bisa Memulihkan Sektor Perekonomian

Kondisi ini terbalik, dimana kinerja perekonomian domestik Indonesia menguat, walaupun tetap perlu langkah antisipasi dan mitigasi. Pertumbuhan ekonomi terus menguat meskipun dengan inflasi dalam tren meningkat, namun inflasi ini tetap terkendali.

“Kalau kita lihat Indonesia, kita bersyukur. Pertumbuhan ekonomi tahun ini sudah berkali-kali disebut yaitu 5,4 persen (Q2). Trennya naik. Inflasi ya naik juga, tetapi kenaikan inflasi kita itu terkontrol masih dibawah 5 persen,” terang Wamenkeu.

Secara khusus, Wamenkeu menggarisbawahi mengenai gejolak yang terjadi pada volatilitas harga komoditas global. Gejolak harga yang naik dan turun secara volatile ini mempersulit perencanaan yang dilakukan oleh dunia usaha dan juga Pemerintah.

Di tengah-tengah gejolak volatilitas harga komoditas global tersebut, kinerja sektor eksternal Indonesia masih cukup kuat. Kinerja ekspor dan impor masih tumbuh positif di tengah tekanan ekonomi global.

BACA JUGA   Gerakan Nasional Wakaf Uang dan Ekonomi Syariah

BACA JUGA : Kebijakan PSE Menjaga Kedaulatan Digital Indonesia

“Kita memang didukung oleh eksternal kita yang baik. Harga komoditas yang tadi tinggi meskipun bergerak-gerak, tapi tinggi, (ini) bikin ekspor Indonesia itu kinclong, neraca perdagangan kita kinclong, surplus terus beberapa bulan terakhir beberapa tahun terakhir selalu surplus. Ini modal kita,” katanya.

Pada Juli 2022, ekspor Indonesia mencapai USD25,57 miliar dan impor mencapai USD21,35 miliar. Secara month to month ekspor terkontraksi 2,2 persen sedangkan impor tumbuh 1,6 persen. Secara tahunan dan kumulatif, ekspor dan impor menunjukkan arah positif.

Ekspor tumbuh tinggi masing-masing 32,03 persen (yoy) dan 36,36% (ytd), sedangkan impor masing-masing tumbuh 39,86 persen (yoy) dan 29,38 persen (ytd). Neraca perdagangan Juli 2022 tercatat surplus USD4,23 miliar, meskipun turun namun masih melanjutkan tren surplus selama 27 bulan berturut-turut. (red)

Artikel ini telah dibaca 11 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

PUPR Banten Pasang U-Ditch Antisipasi Banjir di Ruas Parigi-Sukamanah

11 September 2023 - 09:38 WIB

PUPR Banten Lakukan Pemeliharaan Rutin Jalan Pembersihan Damija di Gunung Sari-Mancak-Anyer

11 September 2023 - 07:42 WIB

Mencegah Radikalisme dan Intoleransi Jelang Pemilu 2024

9 September 2023 - 16:51 WIB

Presiden Jokowi: ASEAN Harus Bekerja Sama Untuk Perdamaian dan Kemakmuran

5 September 2023 - 20:45 WIB

Indonesia Bisa Menjadi Episentrum Ekonomi ASEAN

2 September 2023 - 18:06 WIB

Presiden Jokowi: Indonesia Siap Gelar KTT ASEAN ke-43 di Jakarta

1 September 2023 - 13:20 WIB

Trending di Nasional