Menu

Mode Gelap
Presiden Prabowo Subianto Lantik Penasehat Khusus, Utusan Khusus dan Staf Khusus Presiden Presiden Prabowo Lantik Wakil Menteri Kabinet Merah Putih Presiden Prabowo Subianto Lantik Menteri Kabinet Merah Putih Prabowo Subaianto-Gibran Rakabuming Raka Resmi Jabat Presiden dan Wakil Presiden RI Hasil Pengundian KPU Banten, Airin-Ade Nomor Urut Satu, Andra-Dimyati Nomor Urut Dua

Nasional · 18 Nov 2022 20:53 WIB ·

Presiden Joko Widodo Dorong Pemimpin APEC Kerja Sama Konkret


 Presiden Joko Widodo Dorong Pemimpin APEC Kerja Sama Konkret Perbesar

TIRTAYASA.ID – Presiden Joko Widodo mendorong pemimpin ekonomi APEC memperkuat kerja sama konkret.

Hal itu dilakukan dalam menghadapi krisis global. Mulai dari krisis pangan, krisis energi, krisis lingkungan, hingga ancaman resesi.

Demikian diungkapkan, Presiden Jokowi pada pertemuan pemimpin APEC sesi 1 di Queen Sirikit National Convention Center, Bangkok, Jumat 18 November 2022.

BACA JUGA   KTT G20 Ditutup, Persiden Joko Widodo Serahkan Pimpinan ke PM India

“Dalam jangka pendek, kolaborasi mutlak diperlukan untuk atasi inflasi dan pastikan ketahanan pangan,” kata Presiden Jokowi.

Presiden Jokowi mendorong perwujudan APEC Food Security Roadmap Towards 2030 guna memastikan ketahanan pangan.

Ketahanan pangan melalui teknologi yang inovatif dan digitalisasi, peningkatan produktivitas dan efisiensi sistem pangan, serta kebijakan yang inklusif dan berkelanjutan.

BACA JUGA   KTT G20, Presiden Jokowi : Dunia Sedang Mengalami Tantangan Luar Biasa 

“Ketersediaan pupuk dan pakan ternak juga perlu diperhatikan untuk cegah krisis pangan menyerang lebih dari tiga miliar masyarakat,” katanya

Dalam jangka panjang, Presiden Jokowi mendorong penguatan kemitraan ekonomi digital dan ekonomi hijau.

Menurut Presiden, ekonomi digital dan transformasi digital penting untuk pemulihan ekonomi yang inklusif.

BACA JUGA   KTT G-20 Resmi Dibuka, Presiden Jokowi : Selamat Datang di Bali

“Sejak pandemi manfaat ekonominya semakin dirasakan, mulai dari telemedisin, jasa antar makanan, pembayaran digital, hingga keterlibatan UMKM di marketplace,” katanya.

“Kita harus bangun ekosistem ekonomi digital yang ramah bagi UMKM dan start-ups khususnya melalui penguatan keterampilan dan literasi digital,” tambah Jokowi.

Dalam pertemuan tersebut, Presiden Jokowi juga mendorong ekonomi hijau bagi pemulihan ekonomi kawasan.

BACA JUGA   Rangking FIFA Peserta Piala Dunia 2022 Qatar, Brasil Teratas, Ghana Terbawah

Menurut Presiden, ekonomi hijau adalah masa depan ekonomi kawasan dan sudah lebih 90 miliar dolar AS digunakan untuk membangun berbagai proyek hijau di APEC.

“Untuk itu, saya menyambut baik inisiatif Thailand The Bangkok Goals for the Bio-Circular-Green Economy,” katanya.

“Inisiatif ini akan membuka akses terhadap pembiayaan, teknologi, inovasi, dan penguatan kapasitas,” imbuh Presiden Jokowi.

BACA JUGA   Des Ganjar Banten Nilai Ganjar Cocok Meneruskan Presiden Joko Widodo

Penguatan kolaborasi antaranggota APEC merupakan kunci untuk mencapai semua hal tersebut.

Sebelum memulai sesi pertemuan, saat tiba di Queen Sirikit National Convention Center, Bangkok, Presiden Jokowi disambut langsung Perdana Menteri Thailand Prayut Chan-o-cha dan dilanjutkan sesi foto bersama. (*)

Sumber : setneg.go.id

Artikel ini telah dibaca 21 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Kritik KPA Banten Terhadap Putusan Bebas Pelaku Kekerasan Seksual Kepada Anak Kandung

17 Januari 2025 - 16:17 WIB

GP Ansor Luncurkan Asta Cita Center, Ini Tujuannya

15 Januari 2025 - 14:52 WIB

KPU Banten Tetapkan Andra-Dimyati sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Terpilih

9 Januari 2025 - 19:14 WIB

Pasangan Budi-Agis Ditetapkan sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Serang Terpilih

9 Januari 2025 - 15:36 WIB

Fauzan Dardiri Nahkoda Baru DPD KNPI Kota Serang

28 Desember 2024 - 19:39 WIB

Kanwil DJP Banten dan Kampus Uniba Perpanjang Perjanjian Kerja Sama Tax Center

10 Desember 2024 - 17:33 WIB

Trending di Kampus