Menu

Mode Gelap
Kemeriahan Puncak Dies Natalis UPG ke-3, Dihadiri Artis hingga Pejabat Daerah  Politikus Gerindra Desmond J Mahesa Meninggal Dunia MK Tetapkan Pemilu 2024 Pakai Sistem Proporsional Terbuka, Waspadai Politik Uang  Pembangunan Tahap II Masjid Agung Ats Tsauroh Ditarget Rampung 2023 Capres Ganjar Pranowo Safari Politik di Banten

Kesehatan · 18 Agu 2020 07:05 WIB ·

Mempromosikan Aktivitas Fisik dan Kesejahteraan Sosial Orang Dewasa selama Covid-19


 Mempromosikan Aktivitas Fisik dan Kesejahteraan Sosial Orang Dewasa selama Covid-19 Perbesar

Oleh: Dr. Dena Widyawan, M.Pd (Dosen STKIP Situs Banten)

Tetap sehat selama pandemi COVID-19 sangat penting bagi orang dewasa karena meningkatnya kekhawatiran tertular penyakit dan risiko yang lebih besar yang mengarah pada komplikasi serius, seperti pneumonia atau badai sitokin. 

Meskipun tingkat kematian masih ditentukan, data awal COVID-19 menunjukkan bahwa kemungkinan kematian meningkat secara eksponensial seiring bertambahnya usia. Para peneliti telah menemukan bahwa aktivitas fisik yang moderat meningkatkan respon imun terhadap infeksi virus pernapasan (Nieman & Wentz, 2019), dan keterlibatan sosial memberikan manfaat kesehatan di semua umur (Umberson & Montez, 2010). 

Mandat  work from home ditetapkan selama COVID-19, aktivitas fisik dan acara olahraga telah ditutup, kegiatan dan klub komunitas telah ditangguhkan, dan fasilitas rekreasi lainya dihentikan. Orang dewasa yang melakukan work from home membutuhkan pilihan alternatif untuk aktivitas fisik dan interaksi sosial untuk meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan. 

Pandemi saat ini menawarkan kesempatan untuk mempelajari bagaimana pemerintah dan praktisi olahraga rekreasi dapat menawarkan lebih banyak informasi dan peluang rekreasi online yang menargetkan orang dewasa. 

Aktivitas fisik diakui sebagai kontributor utama kesehatan fisik, kesejahteraan mental secara umum dan lebih khusus lagi, sebagai faktor pencegah terhadap infeksi virus. Dalam tinjauan terhadap bukti respons imunologis terhadap aktivitas fisik, Nieman dan Wentz (2019) menemukan bahwa olahraga ringan meningkatkan pengawasan imun dan mengurangi peradangan sistemik. 

Sebagai catatan, menemukan dukungan untuk hubungan antara olahraga sedang dan penurunan infeksi saluran pernapasan atas atau upper respiratory tract infections (URTI). Temuan ini sangat relevan untuk orang dewasa yang memiliki peningkatan risiko komplikasi kesehatan serius dan kematian akibat COVID-19. 

BACA JUGA   Peretasan Situs Pemerintah dan Dampaknya
Artikel ini telah dibaca 2 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Mewaspadai Demo UU Cipta Kerja Menjadi Panggung Kampanye Elit Buruh 

22 September 2023 - 10:12 WIB

Hindari Polarisasi, Cegah Penyebaran Radikalisme Jelang Pemilu

21 September 2023 - 17:03 WIB

Pentingnya Berkomitmen Mewujudkan Pemilu yang Damai

16 September 2023 - 16:58 WIB

Mempersempit Ruang Gerak Radikalisme Menjelang Pemilu

15 September 2023 - 16:48 WIB

Masuk Endemi Covid-19, BPJS Kesehatan Jamin untuk Peserta JKN

12 September 2023 - 09:40 WIB

DOB Papua Mewujudkan Penataan Wilayah Lebih Baik

8 September 2023 - 13:13 WIB

Trending di Opini