Menu

Mode Gelap
Lantai Tiga Mapolda Banten Terbakar, Ini Kata Wakapolda  Presiden Prabowo Subianto Lantik Penasehat Khusus, Utusan Khusus dan Staf Khusus Presiden Presiden Prabowo Lantik Wakil Menteri Kabinet Merah Putih Presiden Prabowo Subianto Lantik Menteri Kabinet Merah Putih Prabowo Subaianto-Gibran Rakabuming Raka Resmi Jabat Presiden dan Wakil Presiden RI

Ekonomi · 20 Des 2021 08:36 WIB ·

Menteri Pedagangan : Surplus Neraca Nonmigas 2021 Tertinggi Sepanjang Sejarah


 Menteri Pedagangan : Surplus Neraca Nonmigas 2021 Tertinggi Sepanjang Sejarah Perbesar

TIRTAYASA.ID, JAKARTA – Neraca perdagangan Indonesia kembali mencatatkan surplus pada November 2021 sebesar USD 3,51 miliar. Surplus perdagangan tersebut ditopang oleh surplus neraca nonmigas sebesar USD 5,21 miliar dan defisit neraca migas sebesar USD 1,69 miliar. 

Secara kumulatif, surplus neraca perdagangan periode Januari-November 2021 mencapai USD 34,32 miliar. Nilai ini jauh lebih besar dibandingkan surplus neraca perdagangan di periode yang sama pada 2020.

“Surplus perdagangan bulan November 2021 ini melanjutkan tren surplus secara beruntun sejak Mei 2020. Penguatan neraca tersebut ditopang oleh pertumbuhan ekspor dan impor yang sangat baik, bahkan ekspor bulan ini tercatat sebagai nilai ekspor bulanan tertinggi sepanjang sejarah,” ungkap Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi melalui Siaran Pers, Jumat (17/12).

Beberapa negara mitra dagang Indonesia yang menjadi penyumbang surplus perdagangan terbesar diantaranya Amerika Serikat (AS), Filipina, dan India, dengan jumlah mencapai USD 2,82 miliar. Sementara Australia, Singapura, dan Thailand menjadi negara mitra penyumbang defisit perdagangan terbesar yang jumlahnya mencapai USD 1,26 miliar.

“Sepanjang Januari—November 2021 surplus perdagangan sudah mencapai USD 34,32 miliar. Surplus tersebut ditopang oleh surplus neraca nonmigas USD 45,29 miliar dan defisit migas USD 10,97 miliar. Angka surplus neraca nonmigas tersebut adalah yang tertinggi sepanjang sejarah, melampaui rekor sebelumnya pada 2007 yang mencapai USD 39,47 miliar,” jelas Mendag.

Berdasarkan negara kontributornya, surplus perdagangan Januari–November 2021 berasal dari AS dengan nilai mencapai USD 13,09 miliar; Filipina (USD 6,66 miliar); dan India (USD 5,21 miliar). (rls)

BACA JUGA   Inilah Besaran UMP 2022 Seluruh Indonesia, Mana yang Paling Tinggi?
Artikel ini telah dibaca 8 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Halal Bihalal dan Silaturahmi, Kesti TTKKDH Banten Tegaskan Dukung Pembangunan Pemprov 

26 April 2025 - 20:24 WIB

Budi Rustandi Ajak KNPI Jadi Mitra Strategis Pembangunan Kota Serang

22 April 2025 - 14:27 WIB

Astra Tol Tangerang-Merak Catat Penurunan Kecelakaan dan Kelancaran Lalu Lintas Selama Lebaran 2025

16 April 2025 - 19:27 WIB

Baju Lebaran di Banten Creative Festival Ramdhan Sale Diskon hingga 80 Persen

23 Maret 2025 - 13:40 WIB

Pemkot Serang Gandeng KNPI Wujudkan Satu Keluarga Satu Pengusaha

22 Maret 2025 - 20:52 WIB

Rano Alfath Lantik Fauzan Dardiri Jadi Ketua DPD KNPI Kota Serang

22 Maret 2025 - 18:47 WIB

Trending di News