Menu

Mode Gelap
Kemeriahan Puncak Dies Natalis UPG ke-3, Dihadiri Artis hingga Pejabat Daerah  Politikus Gerindra Desmond J Mahesa Meninggal Dunia MK Tetapkan Pemilu 2024 Pakai Sistem Proporsional Terbuka, Waspadai Politik Uang  Pembangunan Tahap II Masjid Agung Ats Tsauroh Ditarget Rampung 2023 Capres Ganjar Pranowo Safari Politik di Banten

News · 2 Des 2022 19:01 WIB ·

Kwarda Provinsi Banten Kunjungi Posko Gempa Bumi di Cianjur


 Rombongan Kwarda Provinsi Banten saat berada di Posko Gempa Bumi di Cianjur, Jawa Barat, Jumat 2 Desember 2022. Sumber : Humas Kwarda Provinsi Banten Perbesar

Rombongan Kwarda Provinsi Banten saat berada di Posko Gempa Bumi di Cianjur, Jawa Barat, Jumat 2 Desember 2022. Sumber : Humas Kwarda Provinsi Banten

TIRTAYASA.ID, CIANJUR – Gerakan Pramuka Kwartir Daerah atau Kwarda Provinsi Banten mengunjungi Posko Gempa Bumi yang berlokasi di gedung Pramuka Kwartir Cabang (Kwarcab) Cianjur, Jumat 2 November 2022.

Rombongan dari Kwarda Provinsi Banten diwakili H Furkon Waka dari Abdimasgana, Saeful Ulum Wakil Sekretaris Kwarda, Yaya Suriadijaya Andu Abdimasgana, Sammy Jonathan Andalan Kwarda Banten, Wajid Nu’ad Pusinfo Kwarda Banten dan Muhamad Aprizal dari DKD Banten.

Rombongan Kwarda Provinsi Banten diterima Wakabinawasa Irwan Maulana serta Wakaabdimas dan mensprit Kwarcab Cianjur, Rahmat Sudarman.

BACA JUGA   Update Korban Gempa Bumi Cianjur; 327 Orang Meninggal, Ratusan Ribu Mengungsi

Dikatakan mereka, ada sekitar sepuluh kecamatan di Cianjur yang terbilang terdampak parah yaitu Cugenang, Pacet, Warungkondang, Gekbrong, Cilaku, Cianjur Kota, Cibeber, Sukaresmi, Mande dan Cipanas.

“Awalnya kami di Posko Kwarcab fokus utamanya adalah relawan bencana. Sebab menurut kami pengungsi sudah banyak yang memperhatikan, sementara relawan juga harus terurus dengan baik,” ujarnya.

Menurutnya, hingga saat ini rata-rata relawan yang harus disiapkan makanan dan kebutuhannya mencapai angka 150 orang.

BACA JUGA   Jangan Panik! Ini 5 Langkah yang Harus Dilakukan saat Gempa Bumi

Terhitung paling banyak mencapai hingga 250an relawan yang berasal dari berbagai daerah seperti Jogja, Semarang, Jawa Timur dan lain-lain.

“Kalau berdasarkan catatan kami sampai saat ini ada sekitar 109 ribu orang pengungsi yang tidak bisa kembali ke rumahnya,” katanya.

“300an orang hilang dan hari ini tadi kabarnya ditemukan lagi sebanyak 25 jenazah,” tambahnya.

Saat ditanya kesulitan bagi para relawan, Irwan menjelaskan, akibat 324 kali guncangan yang sejak hari pertama akses menuju lokasi lokasi terdampak gempa menjadi cukup sulit.

BACA JUGA   Update Korban Gempa Bumi Cianjur; 327 Orang Meninggal, Ratusan Ribu Mengungsi

“Skalanya memang tidak terlalu besar tapi cukup sering. Kami kesulitan mencapai lokasi lokasi terdampak untuk membagikan bantuan karena minimnya kendaraan yang bisa mengakses lokasi,” kata dia.

Mobil, lanjutnya, memang bisa membawa cukup banyak logistik. Tetapi butuh waktu cukup lama dan sulit untuk mengakses lokasi di atas-atas gunung.

“Jadi, kami butuh motor-motor trail agar lebih mudah,” terangnya.

Dalam kunjungannya, Kwarda Provinsi Banten menyerahkan bantuan berupa uang sebesar Rp15juta serta alat kebersihan berupa cangkul. (*)

Artikel ini telah dibaca 33 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Mencegah Radikalisme dan Intoleransi Jelang Pemilu 2024

9 September 2023 - 16:51 WIB

Presiden Jokowi: ASEAN Harus Bekerja Sama Untuk Perdamaian dan Kemakmuran

5 September 2023 - 20:45 WIB

Indonesia Bisa Menjadi Episentrum Ekonomi ASEAN

2 September 2023 - 18:06 WIB

Dukung Transisi Energi, KTT ASEAN ke-43 Optimalkan Penggunaan Kendaraan Listrik

31 Agustus 2023 - 16:55 WIB

KH Samaun Bakri Akan Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional

10 Juli 2023 - 15:10 WIB

Komunitas Banten Ceria Ajak Anak Yatim dan Dhuafa Liburan ke Pulau Merak Kecil

9 Juli 2023 - 13:22 WIB

Trending di Organisasi