JAKARTA, TIRTAYASA.ID – Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) menyampaikan bela sungkawa meninggalnya Syekh Ali Jaber pada Kamis, (14/1).
Meninggalnya ulama besar yang dekat dengan berbagai kalangan masyarakat itu, menjadi duka semua umat beragama terutama umat muslim.
“Indonesia merasa kehilangan, terutama umat islam di Indonesia, kehilangan Syekh Ali Jaber yang merupakan sosok pendakwah yang moderat dan mampu merangkul semua kelompok”, ucap Staf Khusus Ketua Dewan Pengarah BPIP Lia Kian saat diwawancara.
Ia menilai pesan-pesan dalam ceramahnya sangat meneguhkan, mendamaikan dan mempersatukan umat manusia di muka bumi.
“Pesan-pesan tablignya dalam penyebaran Islam yang meneguhkan, mendamaikan, dan mempersatukan”, terangya.
Dirinya juga berharap kepada masyarakat, selain mengimplementasikan ilmu-ilmunya dalam kehidupan sehari-hari dalam berbangsa, bernegara dan bekal di akhirat juga harus menjadi suri tauladan sifat Almarhum.
“Keulamaan dan keislamaan almarhum luar biasa yang dapat menjadi ketauldanan umat islam dan umat beragama lain”, ucapnya.
“Beliau juga antara kata dan perbuatan yang dilakukan itu sangat parelel dan linear,” sambungnya.
Ia juga mengajak kepada masyarakat untuk mendo’akan Almarhum Syekh Ali Jaber supaya ditempatkan yang layak di sisi Allah SWT. (rls)