Menu

Mode Gelap
Kemeriahan Puncak Dies Natalis UPG ke-3, Dihadiri Artis hingga Pejabat Daerah  Politikus Gerindra Desmond J Mahesa Meninggal Dunia MK Tetapkan Pemilu 2024 Pakai Sistem Proporsional Terbuka, Waspadai Politik Uang  Pembangunan Tahap II Masjid Agung Ats Tsauroh Ditarget Rampung 2023 Capres Ganjar Pranowo Safari Politik di Banten

Daerah · 15 Agu 2020 02:26 WIB ·

Bendung Pamarayan Lama Masuk Wisata Unggulan


 Bendung Pamarayan Lama Masuk Wisata Unggulan Perbesar

TIRTAYASA.ID –  SERANG. Wakil Bupati Serang, Pandji Tirtayasa memastikan jika Bendung Pamarayan Lama di Kecamatan Pamarayan bakal dijadikan wisata unggulan. Sehingga destinasi wisata yang ada di Kabupaten Serang beragam.

“Kita akan dorong obyek wisata unggulan agar obyek wisata kita ini lebih beragam, karena kita sudah punya obyek wisata pantai, pegunungan, dan wisata religi. Sekarang kita punya wisata peninggalan sejarah pada zaman Belanda,” ujar Pandji di sela-sela Sosialisasi Desa Wisata dan Benda Cagar Budaya di area Bendungan Pamarayan Lama, Jumat (14/8).

Kata Pandji, Bendungan Pamarayan Lama pada zamannya terbesar di Indonesia dan baru terkalahkan pada tahun 1962. Setelah tahun 1962 terbangun kembali Bendungan Jati Luhur yang lebih besar dari Bendungan Pamarayan.

“Disusul Bendungan Gajah Mungkur, Bendungan Cirata, Bendungan Sabuling tapi sampai tahun 1962 (Bendung Pamarayan) ini adalah bendungan terbesar di Indonesia. Makanya ini punya nilai sejarah yang luar biasa,” terangnya.

Guna menunjang destinasti wisata unggulan, sebut Pandji, diantaranya jalan sudah dibenahi dengan dibetonisasi sebagai penunjangnya. Untuk saat ini obyeknya akan dikemas sebagus mungkin agar lebih menarik.

“Obyek sudah ada, cuma kemasannya yang akan kita benahi, dan Kali Mati akan dibangun danau buatan dan gubug-gubug agar terlihat indah,” terang Pandji.

Hadir pada sosialisasi tersebut, Kepala Dinas Pemuda Olah Raga dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Serang, Hamdani dan puluhan warga dari sejumlah desa di sekitar Bendung Pamarayan Lama. Hamdani mengatakan, Pemkab Serang sudah membuat Site Plan atau rencana kawasan ke depan tentang wisata Bendung Pamarayan Lama.

“Kenapa, memang dasarnya punya ciri khas yang tidak dimiliki daerah lain, bahwa sebelum zaman belanda membangun zaman Kesultanan Banten Bendung Pamarayan sudah berfungsi untuk mengairi irigasi daerah Pontang, Tirtayasa, Tanara bahkan sampai Kecamatan Kramatwatu. Itu sejarah yang saya baca,” ujarnya.

BACA JUGA   Ini Skuad Timnas Mega Bintang Argentina di Piala Dunia 2022 Qatar 

Untuk saat ini, sebut Hamdani, pihaknya sudah membentuk kelompok warga sadar wisata untuk dilatih bagaimana mempromosikan dan menjadikan pesona area Bendung Pamarayan. “Selain itu juga untuk menginformasikan kepada seluruh masyarakat, karena bagaimana pun ini perlu dukungan penuh masyarakat Pamarayan,” terangnya. (red)

Artikel ini telah dibaca 8 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

PUPR Banten Pasang U-Ditch Antisipasi Banjir di Ruas Parigi-Sukamanah

11 September 2023 - 09:38 WIB

PUPR Banten Lakukan Pemeliharaan Rutin Jalan Pembersihan Damija di Gunung Sari-Mancak-Anyer

11 September 2023 - 07:42 WIB

Mencegah Radikalisme dan Intoleransi Jelang Pemilu 2024

9 September 2023 - 16:51 WIB

Presiden Jokowi: ASEAN Harus Bekerja Sama Untuk Perdamaian dan Kemakmuran

5 September 2023 - 20:45 WIB

Indonesia Bisa Menjadi Episentrum Ekonomi ASEAN

2 September 2023 - 18:06 WIB

Dukung Transisi Energi, KTT ASEAN ke-43 Optimalkan Penggunaan Kendaraan Listrik

31 Agustus 2023 - 16:55 WIB

Trending di Nasional