Menu

Mode Gelap
Lantai Tiga Mapolda Banten Terbakar, Ini Kata Wakapolda  Presiden Prabowo Subianto Lantik Penasehat Khusus, Utusan Khusus dan Staf Khusus Presiden Presiden Prabowo Lantik Wakil Menteri Kabinet Merah Putih Presiden Prabowo Subianto Lantik Menteri Kabinet Merah Putih Prabowo Subaianto-Gibran Rakabuming Raka Resmi Jabat Presiden dan Wakil Presiden RI

Hukum & Kriminal · 13 Des 2022 20:20 WIB ·

Moeldoko: KUHP Baru Lebih Lindungi HAM dengan Paradigma Hukum Modern


 Ilustrasi. Perbesar

Ilustrasi.

TIRTAYASA.ID – KSP Moeldoko mengungkapkan bahwa KUHP baru mampu merefleksikan nilai-nilai keindonesiaan, bukan hanya itu, namun juga jauh lebih melindungi HAM dengan paradigma hukum modern yang dimilikinya.

BACA JUGA   Evaluasi Kepengurusan dan Terbitkan Delapan PO Baru, Karang Taruna Banten Gelar Rakerda di Anyer   

Kepala Staf Kepresidenan, Moeldoko menjelaskan bahwa setelah disahkannya KUHP baru oleh DPR RI beberapa waktu lalu, maka hal tersebut menegaskan bahwa Indonesia saat ini sudah memiliki kodifikasi hukum pidananya sendiri.

Hal tersebut akhirnya berhasil tercapai setelah Tanah Air merdeka selama 77 tahun dari jajahan Belanda.

BACA JUGA   Karang Taruna Kota Serang Dituntut Berkontribusi dalam Pembangunan

Bukan hanya itu, namun menurutnya KUHP baru sangatlah merefelksikan nilai-nilai bangsa Indonesia, termasuk lebih melindungi Hak Asasi Manusia (HAM) dengan paradigma pidana modern yang diusungnya.

Tentunya hal tersebut sangatlah jauh jika dibandingkan dengan bagaimana paradigma KUHP lama peninggalan kolonial Belanda dari ratusan tahun lalu.

BACA JUGA   Mengoptimalkan Ruang Keterbukaan Informasi Publik Melalui Literasi

“77 tahun sudah Indonesia merdeka, baru sekarang lah Indonesia memiliki kodifikasi hukum pidananya sendiri yang merefleksikan nilai-nilai Indonesia, hak asasi manusia, hingga paradigma pemidanaan yang modern, jauh meninggalkan paradigma KUHP lama zaman pemerintah kolonial Hindia-Belanda,” kata Moeldoko

Secara garis besar memang kini bisa dikatakan bahwa kemerdekaan Indonesia jauh lebih berdaulat semenjak pengesahan KUHP baru, lantaran sudah tidak ada lagi intervensi asing pada Tanah Air.

BACA JUGA   Ceramah Dihadapan 32 CPNS, Wali Kota Tangerang Ingatkan Soal Tugas Kolektif Kolegial

Mengenai hal itu, Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas), Andi Widjajanto menyatakan bahwa setelah pengesahan KUHP baru ini, maka Indonesia memang harus menegaskan otonomi strategis secara geopolitik.

Lebih lanjut, dirinya mengungkapkan kalau intervensi asing terhadap kedualatan hukum yang dimiliki oleh bangsa ini telah terpatahkan.

BACA JUGA   Update Korban Gempa Ciajur Jawa Barat, 271 Meninggal Dunia, 2.043 Luka-luka, 61.908 Mengungsi

“Secara geopolitik, pasca pengesahan KUHP Indonesia perlu menegaskan otonomi strategis (Strategic Autonomy) Indonesia. Hal demikian diperkuat dengan mematahkan intervensi asing terhadap kedaulatan hukum Indonesia,” ujar Andi.

Gubernur Lemhannas tersebut menambahkan bahwa sudah terjadi ebolusi dalam pembangunan hukum Indonesia saat ini.

BACA JUGA   Pemilih Ganda Masih Jadi Temuan, Bawaslu Banten Dorong Akurasi DPT Pemilu 2024

Pasalnya, pembangunan hukum di Tanah Air telah mengadopsi perkembangan paradigma hukum modern dan juga menyesuaikan bagaimana kebutuhan pada masyarakat Indonesia sendiri.

“Pembangunan hukum di Indonesia telah dilakukan dengan mengadopsi perkembangan paradigma hukum pidana modern serta memperhatikan kebutuhan untuk memperkuat konsolidasi demokrasi di Indonesia,” kata Andi. (*)

Artikel ini telah dibaca 79 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Lantai Tiga Mapolda Banten Terbakar, Ini Kata Wakapolda 

10 Maret 2025 - 02:20 WIB

Mudik Lebaran 2025, ASTRA Infra Terapkan Diskon 20 persen di Tol Tangerang-Merak dan Cikopo-Palimanan

6 Maret 2025 - 18:53 WIB

Kukuhkan Forum CSR, Wakil Wali Kota Serang Ajak Sinergi Tekan Kemiskinan

5 Maret 2025 - 22:03 WIB

Banten di Era Kepemimpinan Andra-Dimyati, GMNI Serang Nilai Wajah Baru, Masalah Lama

5 Maret 2025 - 19:45 WIB

Bertugas Jadi Wali Kota, Budi Rustandi Ziarah ke Makam Sultan Maulana Hasanudin

3 Maret 2025 - 20:48 WIB

Sertijab Wali Kota dan Wakil Wali Kota Serang, Cipayung Plus Kota Serang Sodorkan Enam Tuntutan

1 Maret 2025 - 22:52 WIB

Trending di News