Menu

Mode Gelap
Lantai Tiga Mapolda Banten Terbakar, Ini Kata Wakapolda  Presiden Prabowo Subianto Lantik Penasehat Khusus, Utusan Khusus dan Staf Khusus Presiden Presiden Prabowo Lantik Wakil Menteri Kabinet Merah Putih Presiden Prabowo Subianto Lantik Menteri Kabinet Merah Putih Prabowo Subaianto-Gibran Rakabuming Raka Resmi Jabat Presiden dan Wakil Presiden RI

Daerah · 6 Des 2022 23:38 WIB ·

Pj Sekda Bicara Kolaborasi Membangun Ekonomi Banten


 Pj Sekda Moch Tranggona saat meneriam Audiensi BBI dan BBWI, Selasa 6 Desember 2022. Sumber : Biro Adpim Setda Provinsi Banten Perbesar

Pj Sekda Moch Tranggona saat meneriam Audiensi BBI dan BBWI, Selasa 6 Desember 2022. Sumber : Biro Adpim Setda Provinsi Banten

TIRTAYASA.ID, SERANG – Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (BBI) dan Bangga Berwisata di Indonesia (BBWI) merupakan kolaborasi dalam membangun gerakan yang besar dan masif dalam pembangunan ekonomi serta pariwisata di Provinsi Banten.

Gernas BBI dan BBWI merupakan salah satu strategi mengembangkan UMKM untuk meningkatkan prekonomian dan pariwisata.

BACA JUGA   Bantuan Keuangan Pemprov Banten Rp 1 Miliar untuk Pemkab Cianjur

Demikian disampaikan oleh Pj Sekeretaris Daerah atau Sekda Provinsi Banten, M Tranggono seusai mengikuti Audiensi Gernas BBI tahun 2023 di Ruang Transit Pendopo Gubernur Banten, Selasa 6 Desember 2022.

“Di sini kita juga saling mengingatkan bahwa kita memerlukan kegiatan agar kedua sektor itu bisa maju dan berhasil,” ujarnya.

Dengan strategi kreatif dalam mempromosikan UMKM sekaligus pariwisata mampu membentuk sebuah keberhasilan. Nantinya, bisa dijadikan cikal bakal dalam memperdayakan konsep pariwisata dan UMKM di Provinsi Banten.

BACA JUGA   Ini 7 Tips Sehat di Pengungsian Pasca Bencana 

“Dengan berbagai bentuk promosi yang telah dan akan dilakukan ini, saya harap sektor-sektor yang mendorong pembangunan seperti pariwisata dan UMKM mampu menjadi dasar dari percepatan pembangunan,” terangngya.

Pemprov Banten berupaya mengoptimalkan daerahnya untuk menjadi daerah tujuan wisata. Dengan berbagai daerah wisata dan ciri khas yang hampir tersebar di seluruh wilayah di Provinsi Banten.

“Ada beberapa tempat yang kita upayakan dengan pihak ketiga, sehingga kita bisa melakukan link and match antara bisnis dengan kegiatan promosi bagi pariwisata dan UMKM ini,” terangnya.

Kepala Dinas Koperasi  dan UMKM Provinsi Banten Agus Mintono mengatakan, saat ini terdapat  981.118 UMKM di Provinsi Banten yang dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat.

BACA JUGA   Pekan Paralympic IV Provinsi Banten Dibuka; 401 Atlet dan Official Berkumpul di Kota Tangerang

Gernas BBI dan BBWI ini sejalan dengan kegiatan yang biasa dilakukan oleh UMKM di Provinsi Banten. Strategi ini akan sangat membantu dalam meningkatkan laju pertumbuhan ekonomi.

“Kegiatan pelatihan, serta pembinaan sudah selalu kita laksanakan. Sehingga Gernas ini mampu menjamin pertumbuhan keuangan para pelaku usaha,” terangnya.

Kepala Bidang Strategi Pengembangan Ekonomi Kreatif Kemenko Marves Liz Zeny Merry mengatakan, dalam pelaksanaan strategi ini perlunya koordinasi Pemerintah Pusat dan Daerah untuk menggerakkan produk-produk di Provinsi Banten agar dikenal oleh khalayak ramai.

BACA JUGA   Esports Wujudkan Pemulihan Ekonomi dan Pemberdayaan Perempuan

“Dalam pengenalan produk ini, juga diperluan beberapa pihak serta digitalisasi yang merupakan satu hal penting dalam melakukan promosi,” katanya. (*)

Artikel ini telah dibaca 28 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Menkraf RI: Banten Creatif Fest Wujud Nyata The New Engine of Growth

17 Maret 2025 - 23:33 WIB

Budi Rustandi Ajak Influencer dan Conten Creator Bersinergi Bangun Kota Serang

16 Maret 2025 - 19:30 WIB

KCIC Siapkan 808 Ribu Tempat Duduk untuk Angkutan Lebaran 2025

15 Maret 2025 - 18:29 WIB

Manfaatkan Teknologi, Forum CSR Kota Serang Usung Transparansi dan Tepat Sasaran

14 Maret 2025 - 22:32 WIB

Tiga Masjid Tertua dan Bersejarah di Provinsi Banten 

13 Maret 2025 - 19:54 WIB

Mudik Lebaran 2025, ASTRA Infra Terapkan Diskon 20 persen di Tol Tangerang-Merak dan Cikopo-Palimanan

6 Maret 2025 - 18:53 WIB

Trending di Ekonomi